Sabtu (08/02/25), Sekolah Budi Bakti Samarinda mengadakan Seminar Pendidikan dengan tema "Warisan Budaya Kalimantan Timur Sumber Inspirasi dan Inovasi." Kegiatan berlangsung di aula Sekolah Budi Bakti dan diikuti oleh seluruh siswa SMA. Seminar ini menghadirkan narasumber Dr. Rahmad Azazi Rhomantoro, S.Pd.I, M.Pd., seorang Tokoh Pemuda Berprestasi Bidang Seni dan Budaya Provinsi Kalimantan Timur sekaligus Founder Tirtonegoro Foundation.
Adanya seminar bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai kekayaan warisan budaya Kalimantan Timur. Dr. Rahmad Azazi Rhomantoro menyampaikan, pentingnya memahami dan melestarikan budaya lokal di tengah arus globalisasi yang semakin kuat. Ia menegaskan bahwa banyak budaya lokal yang terancam punah akibat tergerus oleh pengaruh budaya asing. Oleh karena itu, generasi muda diharapkan dapat berperan aktif dalam menjaga dan mengembangkan warisan budaya sesuai dengan perkembangan zaman.
Dalam pemaparannya, Dr. Rahmad Azazi Rhomantoro mengungkapkan bahwa warisan budaya tidak hanya menjadi simbol kebanggaan daerah, tetapi juga sumber inspirasi dan inovasi. Selain itu, mendorong para siswa untuk menggali potensi budaya lokal sebagai pijakan dalam menciptakan karya-karya inovatif yang tetap berakar pada tradisi.
Dengan pendekatan ini, diharapkan para siswa mampu menjadikan budaya sebagai kekuatan identitas yang memperkaya kehidupan bermasyarakat di era modern. Para peserta seminar menunjukkan antusiasme yang tinggi dalam mengikuti setiap sesi. Mereka aktif berdiskusi dan mengajukan pertanyaan seputar strategi pelestarian budaya di kalangan generasi muda.
Seminar ini memberikan wawasan baru bagi siswa bahwa melestarikan budaya tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah atau lembaga budaya, tetapi juga menjadi tugas bersama, termasuk kalangan pelajar.
Kepala Sekolah SMA Budi Bakti, Ika Nur Ini, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Dr. Rahmad Azazi Rhomantoro atas ilmu dan motivasi yang telah diberikan. Beliau berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal bagi siswa untuk lebih peduli dan terlibat aktif dalam menjaga warisan budaya Kalimantan Timur.
Dengan terselenggaranya seminar ini, Sekolah Budi Bakti Samarinda berkomitmen untuk terus menghadirkan kegiatan edukatif yang bermanfaat bagi pengembangan wawasan dan karakter siswa. Semoga melalui seminar ini, generasi muda semakin mencintai, melestarikan, dan mengembangkan budaya lokal sebagai bagian dari identitas bangsa.
Tim Redaksi Sekolah Budi Bakti Samarinda